Senin, 26 September 2011

Pecahkan Rekor Muri


Universitas Surabaya (UBAYA) memecahkan rekor MURI dengan membuat komik terpanjang di Indonesia. Komik tersebut dibuat di East Coast Center dan digarap oleh para mahasiswa UBAYA. Namun, karena pemecahan rekor MURI ini juga merupakan bagian dari serangkaian lomba acara  FEAT yang dilakukan UBAYA, peserta yang membuat komik ini ada juga yang masih duduk di bangku SMA. Komik terpanjang ini dibuat di selembar kain sepanjang 200m. “Komik terpanjang ini terdiri dari 60 komik yang berbeda, masing-masing komik berukuran 3x1 meter yang dikerjakan berkelompok dengan anggota3 orang” kata Louise, salah satu peserta pembuat komik ini sekaligus mahasiswa fakultas Teknik jurusan Multimedia UBAYA.


Pembuatan komik terpanjang ini juga berkaitan dengan Lustrum ke 5 (25 tahun) fakultas Teknik UBAYA. Pembuatan komik itu juga merupakan salah satu aplikasi dari mata kuliah desain grafis dan desain komunikasi visual (DKV). Komik ini mencatat rekor baru di MURI setelah mengalahkan rekor sebelumnya, "Stabilo & Animonster" dengan panjang 146,5 meter.

Salah Satu Komik Karya Mahasiswa UBAYA


CreatiFEATy on Papercraft



Dalam serangkaian acara FEAT terdapat lomba papercraft ( seni membuat suatu model dengan menggabungkan seni melipat kertas dan card modeling ). Lomba ini dibagi dalam 2 kategori, kategori anak-anak Sekolah Dasar dan kategori Umum. Tema Papercraft tahun ini adalah “Papercraft Parade”. Papercraft-papercraft dari semua peserta akan dikumpulkan dan digabungkan membentuk suasana parade. Untuk kategori Umum, peserta diminta untuk membuat papercraft yang unik dan meriah, tentunya dari bahan kertas, dan boleh ditambahkan aksesoris dengan bahan apapun. Tiap peserta diperkenankan mengumpulkan maksimal 2 karya.

Untuk kategori anak-anak Sekolah Dasar, pola papercraft telah disediakan oleh pihak FEAT. Peserta hanya perlu menggambar dan menghias pola yang tersebut. Setelah selesai dihias pola tersebut digunting dan dilipat sampai membentuk modelnya. Anak-anak sekolah dasar yang mengikuti lomba ini dijaga dan dibantu oleh 3 orang panitia, yaitu Silvi, Vani, dan Hendri.
Panggung Papercraft (belum semua)
Anak-anak menghias papercraftnya